loading...
Showing posts with label fenomena. Show all posts
Showing posts with label fenomena. Show all posts

Friday, July 27, 2018

Gerhana Bulan "Blood moon" Terlama Abad 21

Selamat malam semuanya..
Apa kabarnya nih..?
Balik lagi bersama Gattot tentunya, pasti pada kangen ya sama Gattot ..wkwkwkkwkwk
Mohon maaf beberapa hari ini Gattot kagak share hal apa pun ke temen-temen, dikarenakan deadline tugas akhir..hihihihi

Ok, langsung saja ke inti permasalahannya lah, dah bingung buat mikir kata-katanya..wkwkwkkwk
Pasti diantara temen-temen semuanya pernah melihat sebuah fenomena alam yang terjadi bukan..?

Nah, Pada malam nanti, tepatnya tanggal 28 Juli 2018 Menurut keterangan yang dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan di lansir dari https://www.bbc.com/indonesia/  gerhana mulai pada pukul 00:13 WIB.


Gerhana total mulai pukul 02:29 WIB dengan puncak gerhana pada 03:21 WIB.

Gerhana total berakhir pada 04:13 dan keseluruhan proses gerhana selesai pada 06:30 WIB.

Ini akan menjadi gerhana bulan terlama pada abad ke-21, menurut National Aeronautics and Space Administration (NASA).

Dan jika beruntung, temen- temen dapat melihatnya selama satu jam 43 menit.

Apa Sih Gerhana Bulan Total Itu?

Seperti yang sudah temen-temen pelajari di waktu Sekolah Dasar, jika gerhana bulan terjadi ketika Matahari, Bumi dan Bulan pada satu garis lurus. Ini berarti Bumi langsung berada di antara Matahari dan Bulan, sehingga cahaya matahari terhambat.

Gerhana kemudian terjadi ketika Bulan memasuki bayangan Bumi.
Dalam berbagai tahapan berbeda, gejala astronomi ini akan terjadi selama tiga jam dan 55 menit.

Mengapa Bisa Berlangsung Lama?

Ini karena Bulan bergerak melewati bayangan tengah Bumi. Ini adalah titik bayangan yang paling lebar, kata Tim O'Brien, guru besar astrofisika di Universitas Manchester, Inggris.

Yang tak kalah menarik, gerhana bertepatan dengan gejala alam yang disebut 'prosesi planet' yang membuat warga di Bumi bisa melihat Planet Venus, Jupiter, Saturnus, dan Mars.

Secara khusus, Mars akan terlihat lebih terang dan lebih besar saat bayangan Bumi menimpa Bulan.

Mengapa Bisa Dinamakan Bulan Merah Darah?

Pada malam saat gerhana bulan terjadi, juga akan muncul gejala "blood moon", nama yang diberikan karena warna merahnya.

Hal ini terjadi karena pengaruh visual ketika cahaya matahari tersaring ke dalam atmosfir dan warna merah serta jingga terproyeksikan ke Bulan.

Selain itu, selama gerhana tanggal 28 Juli, Bulan akan berada pada "puncaknya", yaitu di titik terjauh dari Bumi.

Dimana Dan Kapan Bisa Melihatnya?

Gerhana tanggal 28 Juli akan terlihat penuh di Indonesia pada Sabtu dini hari.

Selain itu, sebagian besar Eropa, Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah dan Australia juga bisa menyaksikannya. Pada dasarnya kebanyakan tempat di dunia, kecuali Amerika Utara.

Temen-temen tidak memerlukan teleskop untuk menyaksikannya, tetapi teropong yang baik tentu akan membantu.

Jika Anda berada di tempat di mana Anda bisa melihatnya, temen-temen seharusnya bisa menyaksikan saat Bulan bergerak naik, di titik tertinggi pada pukul 20:21 GMT (Sabtu, 03:21 WIB).

Dimana Yang Akan Mendapatkan Penampakan Terbaik?

Tempat terbaik untuk menikmati gejala ini adalah di setengah bagian Afrika Timur, Timur Tengah dan Asia Tengah.

Gerhana tidak bisa dilihat di berbagai daerah Amerika Tengah dan Utara.

Di Amerika Selatan, gerhana hanya bisa dilihat sebagian di bagian timur, di kota-kota seperti Buenos Aires, Montevideo, Sao Paulo dan Rio de Janeiro.

Di kota-kota tersebut dan tempat-tempat lain di sekitarnya, gerhana akan terlihat saat Bulan keluar di atas khatulistiwa, garis dimana permukaan Bumi dan langit sepertinya bertemu.

Gerhana penumbral akan terlihat, yaitu bayangan akan terproyeksi pada bulan tanpa menutupi semua cahaya.

Di Inggris, temen-temen tidak akan bisa menyaksikan dari permulaan, karena Bulan masih berada di bawah khatulistiwa.

Jangan sampe kelupaan ya temen-temen semuanya tuk menyaksikan fenomena alam yang akan terjadi semalam.
Sampe ketemu dipost-post selanjutnya ya..
Semoga bermanfaat, bye bye...

Wednesday, June 27, 2018

Planet Mars Dan Bumi Berdekatan Pada Bulan Juli


Siang teman-teman..😊😊
Bagaimana kabarnya teman-teman semuanya..?? Semoga dalam keadaan sehat wal afiat ya..
Sudah pada datang ke TPS belum teman-teman..??
Sekarang lagi diadakan Pilkada serentak nih teman-teman, gunakan hak pilih kalian dengan bijak ya..😊😊

Balik lagi ke topik ya teman-teman, kali ini Gattot akan share tentang fenomena alam langka nih teman-teman, yups betul sekali, planet Mars dan Bumi akan berdekatan nih teman-teman. Seperti yang Gattot kutip dari beritagar.id nih teman-teman, langsung saja ya..

Bagi teman-teman yang gemar mengamati bintang, dalam waktu dekat teman-teman dapat menyaksikan fenomena alam langka. Bulan depan, Juli 2018, merupakan waktu tepat untuk mendapatkan pemandangan Planet Merah terbaik.

Ini karena Mars akan berada pada titik terdekat ke Bumi sejak 2003. Mars, Bumi, dan Matahari akan berada pada garis yang sama. Posisinya, Bumi berada di tengah Mars dan Matahari.

Dalam astronomi, fenomena ini disebut oposisi. Menurut NASA tahun ini oposisi Mars akan terjadi pada 27 Juli.

Istilah "oposisi" menggambarkan kedatangan Bumi di antara Matahari dan Mars satu kali dalam dua tahun karena variasi panjang jalur orbit dan kecepatan Mars dan Bumi. Fenomena ini terakhir muncul pada Mei 2016.

Bulan lalu, Jupiter juga bertentangan dengan planet kita, bergerak dalam jarak 650 juta kilometer dari Bumi.

Namun untuk tahun ini, fenomena oposisi memiliki istilah lain yang disebut "oposisi perihelic". Perbedaannya karena perihelion (jarak atau posisi terjauh antara Matahari dengan planet) merupakan titik di mana Planet Merah tersebut lebih dekat ke Matahari, dan dapat disimpulkan bahwa Mars lebih dekat ke Bumi dan Matahari.

"Karena Mars dan Matahari muncul di sisi berlawanan dari langit, kami mengatakan bahwa Mars berada dalam 'oposisi'," jelas NASA. "Sebuah oposisi dapat terjadi di mana saja di sepanjang orbit Mars. Ketika itu terjadi ketika Planet Merah paling dekat dengan Matahari (disebut 'oposisi perihelic'), Mars sangat dekat dengan Bumi."

Pada titik di mana Mars paling dekat ke Bumi, jaraknya hanya 57,6 juta kilometer dari planet kita--dibandingkan dengan jarak rata-rata 225 juta kilometer.

Fenomena oposisi perihelic terjadi sekali dalam setiap 15 atau 17 tahun. Sesuai perhitungan tersebut, fenomena ini akan baru akan terjadi lagi pada 15 September 2035.

Menurut hukum alam, jika Mars dan Bumi memiliki orbit lingkaran yang sama persis, jarak minimum di antaranya yaitu sekitar 55 juta kilometer, dan akan selalu tetap sama. Namun, karena keduanya mengikuti orbit berbentuk elips atau oval, jarak selalu berubah dari waktu ke waktu.

Selain itu, faktor lain juga turut berkontribusi terhadap perubahan. Planet lain di Tata Surya, seperti Jupiter pada khususnya, juga memiliki efek pada bentuk orbit Mars.

Selama masa penentangan, Mars berada kondisi terbaik untuk difoto karena dapat dilihat sepenuhnya, diterangi oleh Matahari seperti yang dilihat dari Bumi. Oposisi perihelic, yang juga akan membuat planet merah tampak lebih cerah, bisa dilihat dengan mata telanjang.

Pada hari-hari sebelum Bumi dan Mars saling berdekatan di orbit Matahari, Mars akan terlihat sekitar tiga kali lebih terang di langit Bumi ketimbang biasanya. Kondisi ini juga akan mengalahkan kecemerlangan Jupiter, dengan ukuran 1,8 kali lebih terang di langit malam.

Hal itu berarti Mars sementara akan menjadi objek keempat terterang di langit, menempati peringkat setelah Matahari, Bulan, dan Venus. Dilansir dari The Weather Channel (13/6), Mars akan menjadi yang paling terang pada pagi hari tanggal 31 Juli. Mars juga akan terjaga sepanjang malam, terbit setelah Matahari terbenam dan terbenam saat Matahari terbit.

Pengamat bintang di seluruh dunia akan dapat melihat Planet Merah. Namun bagi mereka yang berada di belahan bumi selatan akan mendapatkan pemandangan terbaik. Sebagai contoh, ibu kota Selandia Baru yaitu Wellington akan dapat menikmati pemandangan Mars saat mencapai ketinggian maksimum 74 derajat di langit pada akhir Juli.

Para pengamat bintang yang berharap dapat melihat Planet Mars dari belahan bumi utara harus memeriksa langit pada jam-jam sebelum fajar. Mars seharusnya akan terlihat di tenggara, tepat di bawah rasi bintang Sagittarius.

Meskipun titik penentangan yang sebenarnya akan terjadi pada 27 Juli, Mars akan terasa terlihat lebih besar ukurannya hingga 2,7 kali pada sebagian besar malam di bulan Juli.

Dalam fenomena oposisi tahun 2003, jaraknya masih memiliki selisih 2 juta kilometer dari skenario saat ini. Oposisi tahun 2003 adalah pendekatpaling dekat dalam hampir 60.000 tahun. Catatan tahun 2003 diperkirakan akan tetap tidak tersentuh selama lebih dari 200 tahun.

Jadi siapkan teleskopnya ya teman-teman untuk menyaksikan fenomena alam langka ini, banyak sekali fenomena alam yang terjadi pada tahun ini ya teman..😊😊
Semoga bermanfaat ya buat teman-teman semuanya..😊😊😊 BYE BYE....

Wednesday, June 13, 2018

Ulat Beracun Pembunuh Mewabah di Jerman


Assalamualaikum teman-teman...😊😊
Bagaimana kabarnya...?? Semoga selalu dalam keadaan sehat wal afiat ya..😊😊
Balik lagi dengan Gattot nih teman-teman, semoga kalian jangan pada bosen ya sama aku..😁😁
Ok deh langsung saja tanpa panjang lebar lagi, takutnya buka puasa duluan dah sebelum waktunya..😂😂
Temen-temen semua pasti pernah liat yang namanya ulat bulu kan...??  Nah jika bulu dari ulat tersebut mengenai kulit kita reaksi apa yang akan kita rasakan teman-teman..??
Yups, benar sekali teman-teman gatal lah yang akan terjadi..
Namun ada beberapa jenis ulat yang jika terkena kulit kita bukan hanya gatal saja yang akan kita peroleh temen-teman, yaitu kematian.
What...😲😲 Kematian...😭😭 Sehoror itukah sang ulat ya....
Seperti yang saya kutip dari sains.kompas.com menyangkut hal tersebut...



Tidak sedikit taman kanak-kanak, danau, dan kolam renang umum yang ditutup di Jerman dalam beberapa minggu terakhir ini karena petugas kota mencoba untuk mengendalikan wabah ngengat pohon ek, alias ulat bulu beracun di pohon-pohon ek.
 Btw teman-teman tahu dengan pohon ek..?? Yang belum tahu yuks cari sama-sama..😂😂

Sekitar 70 persen dari 250 pohon ek di kota Köln diserang oleh larva dari ngengat pohon ek, demikian laporan harian Rheinische Post.

Kota-kota lain di negara bagian Jerman Nordrhein Westfalen dan Bayern bagian barat telah mengerahkan petugas, untuk memagari pepohonan dan menutup sebagian taman dan lahan sekolah untuk melindungi warga dari hewan perayap ini.

"Kondisinya sangat buruk," ujar Wolfgang Auler dari perusahaan pengendali hama yang bermarkas di kota Velbert kepada harian Rheinische Post.

Dalam fase larva, ngengat pohon ek memiliki rambut panjang, atau setae, yang mengandung thaumetopoein, protein yang memicu iritasi kulit dan dapat menyebabkan ruam, pembengkakan dan masalah pernapasan.

Setae sangat berbahaya bagi mereka yang memiliki masalah alergi atau asma, bahkan dalam beberapa kasus parah, bisa berakibat fatal atau kematian.

"Ini sudah dialami orang dalam kondisi sehat," kata Peter Schütz, juru bicara Kementerian Lingkungan Hidup di Nordrhein Westfalen.

"Risikonya secara signifikan lebih tinggi pada manula, anak-anak dan orang-orang pengidap alergi," sambungnya.

Inggris telah mengalami wabah serupa akhir April lalu, yang memicu Komisi Kehutanan Inggris mengeluarkan peringatan bahaya.

Dampak Perubahan Iklim

"Wabah ulat bulu juga hanya mempengaruhi beberapa wilayah tertentu", ujar Schütz.

Dia menambahkan, "Ngengat pohon ek lebih sedikit di daerah pegunungan yang sejuk daripada di dataran rendah yang hangat."

 Tetapi serangga bersangkutan telah menyebar ke wilayah Bayern yang tergolong jawasan pegunungan dalam beberapa tahun terakhir. Sebelumnya tidak ada serangan ulat bulu di wilayah tersebut.

"Dengan perubahan iklim, ngengat pohon ek telah menyebar hingga ke selatan Bayern," papar Hubert Messmer, kepala bidang kehutanan di Departemen Pangan, Pertanian dan Kehutanan Bayern kepada surat kabar Augsburg Allgemeine.

 Messmer juga mengatakan ekosistem di wilayah selatan Jerman belum menyesuaikan diri dengan spesies invasif ini.

"Predator seperti burung, kumbang, atau serangga harus terlebih dahulu terbiasa dengan eksistensi ulat bulu tersebut," sambungnya.

Sarang ulat di pohon-pohon ek jaraknya antara 20-30 meter dari tanah. Petugas pembasmi serangga harus mengamati cabang dengan teropong dan menggunakan alat vakum khusus untuk menghilangkan sarang ulat.


Spesies ulat bulu ini terbatas hanya menyerang pohon ek. Larva ulat biasanya muncul pada awal Mei, yang kemudian berubah menjadi ngengat antara bulan Juli dan September.


Seperti itulah teman-teman semua tentang ulat yang ternyata horornya melebihi kuntilanak..😂😂 Lah ko jadi ke hantu ya ini ..😁😁

Udah mulai ngawur dah ini, ya udeh sambung lagi dilain waktu ya teman-teman,,, BYE BYE ..


Semoga bermanfaat











Thursday, August 30, 2012

Ikan Dengan Penis Di Kepala


Ikan dari keluarga Phallostethidae rata-rata mempunyai alat kelamin di leher.
Sudah lama sekali rasanya saya tidak menyampaikan informasi - informasi kepada teman - teman semuanya,nsmun pada sebuah kesempatan kali ini saya dapat memberikan secuil informasi kepada teman -teman semuanya.

Teman - teman pernah dengar atau tahu jijka di dunia ini banyak sekali flora ataupun fauna yang aneh dan terkadang tidak masuk di akal sehat kita, namun itu semu adalah kuasa tuhan.

Seperti informasi yang akan saya sampaikan kali mengangkat tema tentang hewan yang sedikit aneh menurut saya, tapi entah sama ataupun malah berbeda dengan pendapat saya, namun apalah semua itu dari pada lama - lama ngomong kesana kemari tidak jelas dan saya pun sudah kehabisan kata - kata sebenarnya, dan semoga saja bermanfaat bagi teman - tenab semuanya. .
Dan inilah informasi selengkapnya . .

Satu jenis ikan yang dianggap aneh, dengan penis terletak di bagian kepala, ditemukan di Vietnam, demikian menurut sebuah artikel yang diterbitkan di jurnal biologi Zootaxa.

Para ilmuwan masih belum mengerti rangkaian evolusi yang menyebabkan posisi penis ikan tersebut berada di wilayah yang dianggap tidak umum itu.

Ikan yang diberi nama latin Phallostethus Cuulongwas ditangkap dalam sebuah ekspedisi penelitian di delta Sungai Mekong di Vietnam.

Ikan ini dikelompokkan sebagai anggota ke 22 keluarga ikan jenis Phallostethidae, sekelompok ikan kecil yang memiliki ciri organ vital yang berada di bawah leher mereka.

Phallostethidae berbeda dengan rata-rata jenis ikan lain melakukan pembuahan di dalam tubuh mereka.

Lynne Parenti, kurator perikanan dari National Museum of Natural History di Washington DC membenarkan bahwa cara pembuahan ikan dalam keluarga Phallostethidae memang berbeda.

''Yang jantan menyemprotkan sperma dengan cara memasukkan penisnya ke alat kelamin ikan betina, yang sama-sama terletak di wilayah kepala,'' kata Parenti kepada National Geographic News.

Menyusul pembuahan internal tersebut, ikan betina dari spesies ini kemudian menghasilkan telur yang kemudian dikeluarkan dari tubuh dan ditetaskan di luar.

Tuesday, May 15, 2012

Satu planet dengan dua matahari


Para ahli memperkirakan planet baru tidak dapat didiami seprti Bumi.
Sebuah planet memiliki orbit yang mengelilingi dua matahari ditemukan oleh teleskop kepler milik Nasa, seperti disampaikan agen angkasa AS.

Planet itu mirip dengan planet Tatooine di film Star Wars, tetapi ilmuwan mengatakan tidak ada seorangpun disana dan tidak mungkin dapat hidup disana.

Planet yang dinamai Kepler-16b, yang berjarak sekitar 200 cahaya dari Bumi, diperkirakan tidak dapat didiami karena berupa gas besar yang dingin seperti Saturnus.

Para ilmuwan baru memastikan adanya planet dengan dua bintang, meski sebelumnya telah mendeteksinya.

Dengan memiliki dua bintang, artinya Kepler-16b memiliki dua matahari terbenam, kata para ahli.

Ukuran dua Matahari Kepler-16b, lebih kecil dibandingkan dengan Bumi, yaitu sekitar 69% dan 20% dari Matahari, dengan suhu dipermukaan mencapai - 73 sampai -101 C.

Orbit dua matahari

Orbit planet dengan dua matahari berotasi masing-masing setiap 229 hari- sama dengan orbit matahari Venus.

Planet baru ini memiliki dua matahari terbenam.

Teleskop Kepler diluncurkan pada 2009, dan dirancang untuk menjelajah galaxi Bimasakti untuk mencari planet yang menyerupai Bumi.

Alan Boss dari Institut Sains Carnegie mengatakan "Ini merupakan pengukuran yang sangat mengagetkan oleh Kepler."

"Ini merupakan sesuatu yang menarik, ada planet yang memiliki orbit mengelilingi dua matahari," kata dia.
Kepler menemukan bintang yang cahayanya suram, yang artinya orbit planet itu berada diantara bintang dan teleskop.

Ilmuwan Nasa melihat lubang di cahaya kedua bintang secara bergantian pada waktu yang tetap.
Penemuan ini, dipublikasikan dalam jurnal sains Jumat ini.
.

Wednesday, March 14, 2012

Proyek UFO Adolf Hitler Ternyata bukan Fantasi

Arsip-arsip amat rahasia Nazi mengungkapkan bahwa fantasi Adolf Hitler yang ingin menciptakan armada UFO Nazi yang bisa menghancurkan London dan New York memang kenyataan.
Perintah itu disampaikan saat pasukan Hitler di berbagai lokasi mundur.
Lokasi yang diduga sebagai tempat produksi UFO Nazi tersebut adalah serangkaian terowongan terowongan yang terkubur di bawah Lembah Jonas di Thuringia, pusat Jerman.
Di bawah komando Jenderal SS (polisi khusus Nazi) Hans Kammler, sejumlah kelompok pekerja budak bekerja keras untuk merealisasikan mimpi Hitler.
Majalah sains Jerman, PM, mengungkapkan betapa canggihnya program tersebut saat para ilmuwan bekerja keras di sejumlah pabrik rahasia untuk memproduksi UFO untuk memenangkan perang.
Majalah itu mengutip keterangan sejumlah saksi mata yang mengaku melihat sebuah piring terbang dengan tanda salib besi Jerman yang terbang rendah di atas Sungai Thames, Inggris, pada 1944 silam.
"Amerika juga menganggap serius keberadaan senjata tersebut. Agaknya, meskin tersebut mampu menempuh jarak 2.000 kilometer pada penerbangan perdananya," demikian dilansir The Sun.
AS yakin bahwa Jerman bisa menggunakan piring terbang untuk menjatuhkan senjata ke New York, sebuah target yang ingin diserang Hitler saat perang berlanjut.
Kala itu, New York Times melaporkan terlihatnya "piring terbang misterius" dengan foto-foto benda tersebut yang terbang dengan kecepatan amat tinggi di atas gedung-gedung di kota itu yang menjulang tinggi.
"Jerman telah menghancurkan sebagian besar berkas yang berisi aktivitas mereka, tapi ada sejumlah petunjuk yang membuktikan bahwa (armada UFO Nazi) memang ada," tambah harian tersebut.
Proyek UFO Nazi dipimpin oleh dua orang insinyur, Rudolf Schriever dan Otto Habermohl, dan berbasis di Praha, Ceko, antara tahun 1941 hingga 1943.
Proyek yang berawal dari sebuah proyek Luftwaffe tersebut akhirnya berada di bawah kendali menteri persenjataan Albert Speer sebelum kembali diambil alih oleh Kammler pada 1944.
Para saksi mata yang ditangkap pasukan sekutu setelah perang mengklaim pernah melihat piring terbang dalam beberapa kejadian.
Joseph Andreas Epp, seorang teknisi yang menjadi konsultan untuk proyek Schriever-Habermohl, mengklaim ada 15 prototipe UFO yang sudah dibuat.
Ia menjelaskan tentang bentuk pesawat berupa kokpit setral yang dikelilngi sayap dan baling-baling yang berputar dan membentuk sebuah lingkaran.
Baling-baling tersebut direkatkan dengan sebuah pita di sisi luarnya dan dibuat berputar dengan roket-roket kecil yang dipasang di sekitar lingkaran.
Ketika kecepatan rotasinya cukup dan piring terbang mengangkasa, kemudian dinyalakan jet atau roket horizontal untuk menggerakkannya.
Dalam bukunya terbitan tahun 2000, Prawda O Wunderwaffe, Igor Witkowski, seorang sejarawan dan jurnalis Polandia yang mendalami bidang militer dan teknologi luar angkasa, mengklaim bahwa Hitler ingin para ilmuwannya tetap ada untuk membuat pesawat berbentuk bel.
Sedemikian mengesankannya teknologi Nazi yang ditemukan di akhir perang, para ilmuwan roket V-2 sampai diburu oleh AS dan Uni Soviet untuk dipekerjakan dalam program peluru kendali dan luar angkasa masing-masing.
Lebih dari 120 ilmuwan roket, termasuk Wernher von Braun, yang menjadi tokoh sentral di NASA, menemui teknisi Jerman Georg Klein dan mengklaim bahwa ada dua jenis piring terbang yang diciptakan Nazi.
Klein, yang setelah perang berkarier sebagai insinyur aeronautika, mengatakan, "Saya tidak gila, eksentrik, atau berfantasi. Ini yang saya lihat dengan mata kepala sendiri, sebuah UFO Nazi!"
Sejumlah kru pesawat pengebom Amerika dan Inggris juga melaporkan penampakan aneh di atas wilayah musuh.

5 Penemuan Misterius Thomas Alva Edison Yang Belum Terungkap Sampai Kini

WASHINGTON (Berita SuaraMedia) - Bila Anda lihat tema Google Doodle (logo Google) menjadi mesin-mesi mekanik atau semacamnya beberapa hari yang lalu? 

Ya, Itu adalah cara mesin pencari Google memperingati hari ulang tahun Thomas Alva Edison yang ke-164 yang tepatnya jatuh pada tanggal tanggal 11 Februari,.

Lahir di Ohio pada 1847, Edison adalah seorang pengusaha sekaligus ilmuwan dan penemu besar Amerika Serikat yang memiliki begitu banyak hasil penelitian. Ia juga pendiri 14 perusahaan termasuk General Electric. 

Edison telah mematenkan lebih dari 1000 penemuannya di AS.  Hasil penelitian besarnya meliputi lampu bohlam, ponograf (gramofon), kamera bergerak, dan dinamo. 

Bahkan sebelumnya, Pada tahun 1911 Inovator besar AS ini juga 'meramalkan' dengan tepat kondisi 100 tahun ke depan yakni pada tahun 2011 sekarang ini 

Namun, ada pula penemuan-penemuan yang tak terungkap oleh publik. Situs  Gearlog mencatat setidaknya ada lima penemuan Edison yang belum begitu banyak diketahui orang.
1. Mesin suara (1868)

Jauh sebelum Amerika menggunakan mesin diebold untuk penghitungan suara, Edison sudah menawarkan alat hasil temuannya bernama Vote Recorder. Alat ini menghitung suara dengan model pertanyaan Ya atau Tidak.

Sayangnya, mesin penghitung suara ini memiliki waktu proses yang lambat. Sampai-sampai salah seorang Ketua Komite Kongres berkata, "Bila ada sebuah penemuan di bumi ini yang tidak kita inginkan, mesin inilah dia," katanya

2. Boneka Bicara (1877)

Tak hanya menemukan fonograf, Edison juga membesut sebuah versi miniatur dari pemutar musik itu, yang kemudian ditempatkan di dalam sebuah boneka.

Fonograf itu kemudian bisa memainkan rekaman sajak untuk anak-anak, sehingga boneka itu seolah-olah berbicara.

3. Baterai untuk Mobil Listrik (1880)

Saat Edison memperkenalkan baterai nikel-besi, ia kemudian memimpikan untuk membuat mobil listrik. Beberapa pembuat mobil seperti Detroit Electric dan Baker Electric, kemudian mengadopsi teknologi yang diperkenalkan Edison itu

Namun, belakangan dalam sebuah pesta makan malam, Henry Ford memberikan sebuah catatan kecil kepada Edison berbunyi "Mobil listrik telah mati." Setelah itu, perkataan itu terbukti kebenarannya. Mimpi Edison tak pernah kesampaian.

4. Film Frankenstein (1910)

Pada 1891 Edison mematenkan kamera film pertama yang dinamakan Kinematograph. Pada 1910, perusahaannya, Edison Manufacturing Company Studio, membuat film Frankenstein , sebuah film yang ia adaptasi dari novel horor klasik karya Mary Shelley.

5. Telepon untuk Arwah (1920)

Temuan ini adalah salah satu subyek yang masih terus diperdebatkan. Edison sempat memberitahukan kepada beberapa media tentang upayanya untuk menemukan cara untuk menelepon orang yang telah meninggal dunia

Pada 1921 ia mengklarifikasi hal itu dengan mengatakan kepada New York Times, bahwa penemuannya itu bisa mendeteksi unit kehidupan yang di antara yang mati. Namun, banyak yang mengatakan bahwa Edison gagal total dalam upayanya kali ini. Bila alat ini sudah berhasil ditemukan, mungkin saja yang akan ditelepon paling dulu adalah arwah Edison sendiri.

'Bekas Luka' Pada Bulan Ungkap Sejarah Kelam Di Masa Lalu

Bekas luka di permukaan bulan mengungkapkan tindak kekerasan yang dialaminya. Bahkan, ini menyingung sejarah Bumi.
Pernyataan ini diungkapkan oleh ahli geologi planet di Brown University James Head. “Dampak besar di awal pembentukan sistem tata surya menjadi faktor dalam pembentukan kehidupan sekaligus pesatnya perkembangan periode pertama.”
Bekerja dengan peta permukaan bulan beresolusi tinggi, Head dan koleganya meneliti 5.185 kawah berdiameter sekitar 20 kilometer.Tim mengidentifikasi sebagian besar kawah yang menjadi bagian tertua di bulan. Mereka menemukan bahwa sebuah objek berukuran lebih besar telah menghancurkan sebagian wilayah satelit Bumi ini.
Transisi tampaknya terjadi sekitar 3,8 juta tahun lalu. “Hal ini menegaskan bahwa ada perbedaan populasi saat ini dengan masa lalu,” ujar Head. Bahkan, fenomena tabrakan tersebut bisa mempengaruhi kehidupan planet secara tidak langsung.”
Ahli geologi planet di Goddard Soace Flight Center, NASA, Maryland Noah Petro menyebutkan bahwa kejadian ini bisa jadi dialami pula oleh bumi.
“Saya pikir bulan merupakan bagian dari Bumi. Saat mempelajari bulan maka Anda juga mempelajari sejarah Bumi.
Peta yang berasal dari data yang dikumpulkan oleh Lunar Reconnaissance Orbiter, NASA, ini mengidentifikasi sisi selatan bulan dan utara di daerah yang tertua.
Peneliti juga menegaskan bahwa Aitken Basin, terletak di antara kutub sealtan bulan dan selatan ekuator bulan, yang memiliki diameter 2500 kilometer ini merupakan struktur yang terkena dampak paling tua di bulan.
Analis terbaru ini diungkapkan di jurnal Science menyangkut hasil dari misi Lunar Reconnaissance Orbiter. Pesawat ini telah mengitari permukaan bulan selama setahun terakhir.